Masjid Istiqlal, Masjid Terbesar di Asia Tenggara
9:16:00 PM
Hai, Travellers..
Dah tau belum, yang namanya Masjid Istiqlal? Pasti dah tau dong, yaa..
Saya ingin mengulas tentang betapa besar dan megahnya masjid ini.
Masjid
Istiqlal merupakan masjid negara Republik Indonesia yang terletak di
pusat ibukota Jakarta. Masjid Istiqlal merupakan masjid terbesar di Asia
Tenggara. Pembangunan masjid ini diprakarsai oleh Presiden Republik
Indonesia saat itu, Ir. Soekarno. Arsitek Masjid Istiqlal adalah
Frederich Silaban, seorang Kristen Protestan.
Asal Mula Pembangunan Masjid Istiqlal
Ide
pembangunan Masjid ini berasal dari pemikiran bahwa di zaman dahulu,
rakyat Indonesia telah berhasil membangun bangunan spektakuler yang
melambangkan penguasa saat itu. Misalnya pada zaman kerajaan
Hindu-Buddha bangsa Indonesia telah berjaya membangun candi Borobudur
dan Prambanan. Karena itu, ketika Indonesia merdeka, dan mayoritas
penduduknya dalah beragama Islam, terbit gagasan membangun masjid agung
yang megah dan pantas menyandang predikat sebagai masjid negara
berpenduduk muslim terbesar di dunia. Akhirnya dipilihlah Jakarta,
ibukota negara untuk membangun Masjid tersebut.
Sejak
peletakan batu pertama yang dilakukan Ir. Soekarno pada tanggal 24
Agustus 1961, tujuh belas tahun kemudian, Masjid Istiqlal selesai
dibangun. dan diresmikan penggunaannya oleh Presiden Soeharto pada
tanggal 22 Februari 1978, ditandai dengan prasasti yang dipasang di area
tangga pintu As-Salam. Biaya pembangunan diperoleh terutama dari APBN
sebesar Rp. 7.000.000.000,- (tujuh milyar rupiah) dan US$. 12.000.000
(dua belas juta dollar AS).
Darimana
nama Istiqlal berasal? Masjid ini dinamakan "Istiqlal" yang dalam
bahasa Arab berarti "Merdeka", yang juga memiliki makna negara Indonesia
telah bebas dari penjajahan.
Lokasi Masjid Istiqlal
Lokasi kompleks masjid ini berada di bekas Taman Wilhelmina, di timur laut lapangan Medan Merdeka yang ditengahnya berdiri Monumen Nasional (Monas).
Di seberang timur masjid ini berdiri Gereja Katedral Jakarta. Bangunan
utama masjid ini terdiri dari lima lantai dan satu lantai dasar. Masjid
ini memiliki gaya arsitektur modern dengan dinding dan lantai berlapis
marmer, dihiasi ornamen geometrik dari baja antikarat. Bangunan utama
masjid dimahkotai satu kubah besar berdiameter 45 meter yang ditopang 12
tiang besar. Menara tunggal setinggi total 96,66 meter menjulang di
sudut selatan selasar masjid. Masjid ini mampu menampung lebih dari dua
ratus ribu jamaah.
Selain
digunakan sebagai aktivitas ibadah umat Islam, masjid ini juga
digunakan sebagai kantor berbagai organisasi Islam di Indonesia,
aktivitas sosial, dan kegiatan umum. Masjid ini juga menjadi salah satu
daya tarik wisata yang terkenal di Jakarta. Kebanyakan wisatawan yang
berkunjung umumnya wisatawan domestik, dan sebagian wisatawan asing yang
beragama Islam. Masyarakat non-Muslim juga dapat berkunjung ke masjid
ini setelah sebelumnya mendapat pembekalan informasi mengenai Islam dan
Masjid Istiqlal, meskipun demikian bagian yang boleh dikunjungi kaum
non-Muslim terbatas dan harus didampingi pemandu.
Pengalaman Berkunjung ke Istiqlal
Kami waktu itu berkesempatan mengunjungi Masjid Istiqlal setelah kami berkunjung ke Bogor, dan mau ke Jakarta, sebelum berkunjung ke Dufan.
Kami sampai di Istiqlal pada waktu subuh, sekitar pukul 04.30 WIB. Kami
turun di pelataran parkir yang cukup luas, dan rombongan kami pun
langsung menuju kamar mandi untuk berwudhu dan persiapan aktivitas pagi
hari.
Setiap
rombongan yang datang, dianjurkan untuk memberikan shodaqoh atas
rombongan/bis yang datang. Saat itu, sebagai ketua rombongan, saya pun
melakukan proses administrasi dengan kemanan di Masjid.
Kamar
mandi yang disediakan cukup banyak, mengingat ini merupakan masjid
nasional, yang biasa menampung puluhan ribu, hingga ratusan ribu jamaah.
Jadi, Anda tidak perlu terlalu lama mengantri untuk menggunakan kamar
mandi.
Kami pun berkesempatan melaksanakan sholat subuh di Masjid yang indah dan megah ini. Dengan arsitektur yang indah, banyak ornamen atau hiasan yang selalu mengingatkan kita kepada Alloh.
Kami pun berkesempatan melaksanakan sholat subuh di Masjid yang indah dan megah ini. Dengan arsitektur yang indah, banyak ornamen atau hiasan yang selalu mengingatkan kita kepada Alloh.
Setelah
sholat subuh, kami pun berkesempatan mengambil beberapa pose dan gaya
di dalam Masjid, sambil menunggu teman kami yang melaksanakan sholat dan
ke kamar mandi. Demikian juga ketika berada di luar masjid. Kami
berfoto di depan Masjid dan juga dengan latar belakang gereja Katedral
Jakarta.
Jadi, ga lengkap rasanya ke Jakarta kalo belum mengunjungi Masjid Istiqlal, Masjid terbesar se-Asia Tenggara.
1 comments
masjidnya memang benar-benar besar sekali, semoga jemaahnya pun banyak.. amiin
ReplyDeleteKomentar itu bisa memberi inspirasi lho.. Siapa yang mau memberi inspirasi ke blog ini? :)