5 Trik Sederhana agar Foto Liburanmu Nggak bikin Sakit Mata
7:00:00 PM
Halo, Teman-Teman Traveler. Dokumentasi liburan sekarang menjadi hal yang lumrah yang dilakukan wisatawan setiap berkunjung ke suatu lokasi wisata. Menjamurnya kamera untuk membidik momen, baik kamera smartphone yang semakin canggih, atau kamera mirrorless yang ringan untuk dibawa kemana-mana semakin memudahkan travel lovers untuk memamerkan keindahan objek wisata yang dikunjungi di sosial media.
Foto yang bagus dan sedap dipandang tentunya memiliki nilai lebih sehingga banyak yang tanpa sungkan menekan tombol Like/Follow di Instagram atau Like di Facebook. Tapi, terkadang masih banyak juga foto liburan teman-teman travelers yang bisa dibilang bikin sakit mata pas dilihat. Foto nggak jelas lah, terlalu gelap lah, miring sana, miring sini.
![]() |
5 Trik Sederhana agar Foto Liburanmu Nggak bikin Sakit Mata |
1. Pastikan objek yang kamu bidik tidak blur/salah fokus
Kecuali untuk tujuan tertentu, pastikan objek foto yang kamu bidik, nggak blur (kabur), entah itu saat selfie atau motoin temen kamu. Caranya, pastikan pencahayaan cukup, tangan kamu harus steady (kokoh, nggak banyak gerak) waktu menjepret. Pencahayaan yang cukup membuat kamera HP/mirrorless kamu memiliki shutter speed (kecepatan rana) yang cukup untuk mengabadikan momen yang ada dan meminimalisir blur pada objek yang kamu bidik. Hasil foto pun semakin tajam.
![]() |
Contoh Foto Blur dan Salah Fokus |
![]() |
Contoh Foto dengan Fokus Tepat |
2. Exposure (Pencahayaan)
Selain pencahayaan bisa menentukan foto menjadi blur atau tidak, kamu juga harus memastikan foto kamu mendapatkan cahaya yang memadai, jangan over exposure atau under exposure. Terlalu gelap atau terlalu terang, perlu dihindari. Yang pas-pas aja. Kalo foto kamu terlanjur over/under exposure, kamu bisa mengatasinya lewat fitur Tune Image pada Snapseed. Caranya, buka foto yang ingin kamu perbaiki > Tools > Tune Image. Pilih Brightness, lalu kamu atur deh tingkat kecerahan foto kamu, bisa dinaikkan nilainya, atau dikurangi. Atau kalo objek foto terlalu gelap, kamu bisa bermain-main di efek Shadow. Caranya sama, naikkan/kurangi nilainya.
![]() |
Pengaruh Brightness pada Foto |
![]() |
Menu Brightness dan Shadow pada Snapseed |
![]() |
Atur Shadow jika Objek Fotomu terlalu Gelap |
3. Saturation
Kadang, foto yang kamu jepret, terutama pemandangan, nggak keliatan "wah" kayak foto-foto temen-temen kamu. Keliatan kusam, warna rumputnya pudar, kurang hidup gitu. Nah, buat masalah yang ini, coba kamu main-main sama yang namanya Saturation. Tambahin dikit atau banyak sebenarnya sesuai selera sih. Tapi yang pas itu lebih baik, nggak berlebihan. Keliatan kok, kalo over saturation, misal pemandangan dengan dominasi hijau, warna hijaunya jadi nggak natural.
Masih di menu yang sama untuk mengatur Exposure. Tinggal klik foto yang mau kamu edit, > Tools > Tune Image. Pilih Saturation. Geser ke kanan untuk menaikkan nilai Saturasi foto kamu.
![]() |
Menu Saturation pada Snapseed |
![]() |
Before & After Pengaturan Saturation |
4. Straighten & Cropping
Straighten biasanya berguna buat kamu yang suka menjepret pemandangan. Pantai, pegunungan, matahari terbenam, atau lainnya. Ada kalanya foto kamu miring sedikit. Solusinya, pilih opsi straighten pada aplikasi edit foto kamu. Kalo di Snapseed, opsi Straightening Angle ada di bagian Rotate, kemudian ubah posisi foto kamu agar lurus dengan menggeser jari ke kanan atau ke kiri. Untuk Straightening, nilainya bisa sampai 45 derajat. Selebihnya, kamu bisa mengkombinasikan dengan fungsi Rotate foto.
![]() |
Cropping bisa membuat foto menjadi lebih menarik |
![]() |
Proses Straightening Angle dan Cropping |
5. Sharpening (menajamkan foto)
Kadang, keterbatasan kamera HP ataupun resolusi di kamera digital kita membuat foto kita kurang tajam. Fitur Sharpening pada software editing foto bisa sedikit mengurangi kekurangan itu. Di Snapseed, masuk aja ke Menu Tools > Details > Sharpening. Foto yang kurang tajam karena kurang cahaya atau keterbatasan piksel, bisa terbantu menggunakan fitur ini.
![]() |
Menu Sharpening pada Snapseed |
![]() |
Before - After Proses Sharpening (Klik untuk lebih jelas) |
By the way, menggunakan gadget dengan sensor kamera canggih juga bisa mengurangi kekurangan-kekurangan waktu kamu menjepret foto seperti diulas di atas, lho. Kamu bisa mencari gadget yang sesuai sama keinginanmu disini. Atau kalo mau bisa seperti kamera iPhone yang terkenal jernih dan canggih. Resolusi kamera yang tinggi, algoritma pemrosesan foto yang canggih, plus aperture kamera yang lebar memudahkan kamu buat mengambil foto dimanapun dan kapan pun, bahkan di area dengan cahaya yang rendah (low light).
Hmmm.. kalo kamu udah baca artikel 5 Trik Sederhana agar Foto Liburanmu Nggak bikin Sakit Mata ini, dijamin deh, temen-temen kamu bakalan lebih betah ngeliat feed Instagram atau profil Facebook kamu.
Selamat jeprat jepret foto, Travel Lovers..
8 comments
bolehlah...dan ga perlu software berat
ReplyDeleteYapp Mbak In, minimal yang ngeliat tuh enak.. nggak sepet, hehehe
DeleteSecanggih apapun gadgetnya, kalo ngambil gambarnya kurang tepat, hasilnya juga kurang maksimal ya mas. Intinya terletak di cara pengambilan dan pengaturan... Thanks for the sharing
ReplyDeleteIya bener, setting gadget juga bisa mempengaruhi, Mas. Jadi temen2 yang ngliat bisa menikmati foto yang kita upload :D
DeleteYour article are always worth reading! I like comparison of the pictures, look stunning!
ReplyDeletetips-nya sangat membantu sekali kak, terimakasih..
ReplyDeleteterkadang kalau sedang berfoto suka salah fokus dan akhirnya bikin blur.. :)
thanks for sharing. hopefully this is useful for many people.
ReplyDeletetipsnya oke juga nih buat di coba, terimakasih informasinya..
ReplyDeleteKomentar itu bisa memberi inspirasi lho.. Siapa yang mau memberi inspirasi ke blog ini? :)